Penyebab Fresh Graduate Susah Dapat Kerja Dan Cara Mengatasinya


Jika Anda merasa perjuangan Anda ketika lulus kuliah sudah selesai, ternyata Anda salah besar. Karena lulus kuliah baru merupakan awal dari kehidupan Anda. Banyak fresh graduate yang mengeluh akan susah nya mencari lowongan pekerjaan, apakah itu termasuk Anda?

penyebab fresh graduate gagal dapat kerja beserta solusinya


Berikut adalah penyebab fresh graduate susah dapat kerja dan cara mengatasinya:

1. Mengabaikan kualifikasi

Kebanyakan fresh graduate gagal melamar ke suatu perusahaan dalam karir perdananya karena tidak menghiraukan persyaratan yang diminta oleh perusahaan dan cuek saja melamar ke setiap lowongan yang mereka temukan tanpa melihat apa yang sedang dibutuhkan oleh si perusahaan. Misal nya Anda merupakan lulusan teknik sipil tapi malah melamar ke perusahaan yang sedang membutukan lulusan public relation, tentu saja CV Anda tidak akan dilihat sama sekali.

Solusi: Anda harus memperhatikan setiap lowongan yang Anda ingin kirimkan CV, baik dari CV anda maupun kualifikasi yang sedang di cari. Lebih baik Anda mengirim CV ke sedikit perusahaan yang membutuhkan Anda daripada ke banyak perusahaan yang tidak membutuhkan Anda.

2. Kurang pengalaman

Setiap perusahaan pasti mau menerima lulusan fresh graduate,  namun jumlah pelamar yang fresh graduate kalah banyak dengan lulusan dari perguruan tinggi. Fresh graduate yang tidak memiliki pengalaman kerja tentu akan kalah di bursa kerja.

Solusi: Hal ini dapat Anda akali dengan mengambil pengalaman sebanyak-banyaknya saat sedang magang sehingga ada sedikit pengalaman yang bisa dicantumkan.

3. Tidak ada nilai tambah

Persaingan di dunia kerja memang ketat. Apalagi jika Anda yang merupakan seorang fresh graduate bersaing dengan kandidat lain yang sudah berpengalaman sebelumnya. Jika Anda tidak memiliki nilai tambah di antara kandidat lainnya, maka dipastikan Anda tidak akan diproses lebih lanjut oleh HRD.

Solusi: Coba ingat kembali apakah Anda pernah bergabung dengan organisasi ketika kuliah atau mendapat penghargaaan di lomba kecil-kecilan yang Anda ikuti. Jika tidak ada, Anda dapat menambah skill dengan mencari guru yang dapat mengajarkan kompetensi yang Anda inginkan. Misal nya seperti digital marketing, coding, public speaking, atau bahkan bahasa asing.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rumah Minimalis 3 Kamar

Inspirasi Pesta Pernikahan Bertema Traveling

Tips Fashion Untuk Cewek Mungil